BAPANAS Dorong WARGROSNU Jaga Stabilitas Harga Pangan
Bogor, SERAMBINUSANTARA.com – Badan Pangan Nasional (BAPANAS) mendorong para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk meningkatkan keterlibatan, peran dan kolaborasi dalam upaya menjaga stabilitas harga pangan nasional. Hal tersebut diperlukan untuk membangkitkan perekonomian nasional dan meningkatkan daya beli masyarakat.
Demikian diutarakan oleh Direktur Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Badan Pangan Nasional (BAPANAS), Maino Dwi Hartono di sela-sela peresmian Warung Grosir Nusantara (WARGROSNU) di Cimanggu Permai, Jalan KH Sholeh Iskandar, Kedungbadak, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, Rabu (30/10).
WARGROSNU diinisiasi oleh PT. Bagus Multikarya Nusantara, yang bertujuan menyediakan akses bahan pangan pokok bagi masyarakat dengan model grosir. Kios ini diharapkan dapat menjembatani kebutuhan pangan masyarakat dengan harga terjangkau, sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional melalui kolaborasi dengan berbagai pihak terkait.
Peluncuran kios grosir ini mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta. Hal itu ditunjukkan dengan kehadiran perwakilan BAPANAS, Ditjen Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, BULOG Cabang Bogor, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bogor serta alim ulama dari berbagai pesantren dan tokoh Masyarakat di kota hujan.
Maino Dwi Hartono, yang membuka acara ini, menekankan pentingnya kolaborasi antara Badan Pangan Nasional dan WARGROSNU dalam menjaga stabilitas harga pangan di tingkat nasional. “BAPANAS menyambut baik setiap inisiatif yang mendukung upaya kami untuk menstabilkan pasokan dan harga pangan. Kehadiran WARGROSNU merupakan salah satu solusi untuk mendekatkan bahan pangan pokok kepada masyarakat, khususnya melalui pedagang kecil yang juga merupakan penggerak ekonomi lokal,” kata Maino.
Maino menjelaskan bahwa BAPANAS siap memberikan dukungan teknis dan regulasi untuk mempermudah operasionalisasi kios grosir seperti WARGROSNU. “Kami akan membantu memastikan rantai pasokan yang lancar dan regulasi yang mendukung keberlangsungan usaha ini. Dengan begitu, masyarakat bisa mendapatkan bahan pangan dengan harga yang wajar dan stabil.”
Maino berharap agar kemitraan antara BAPANAS, WARGROSNU, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya dapat terus berkembang untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.“Kami ingin melihat WARGROSNU berkontribusi dalam membangun sistem pangan yang tangguh, yang tidak hanya stabil secara harga, tetapi juga mudah diakses oleh masyarakat di seluruh wilayah Indonesia,” tegas Maino.
Kepala BULOG Perwakilan Cabang Bogor, Yanto Nurdianto menegaskan pentingnya sinergi antara BULOG dan kios-kios grosir seperti WARGROSNU dalam menjaga stabilitas pasokan bahan pokok.
“Sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam pengelolaan stok pangan strategis, BULOG menyambut baik kehadiran WARGROSNU. Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dalam penyaluran bahan pangan pokok secara tepat dan merata, terutama untuk wilayah-wilayah yang rentan terhadap fluktuasi harga pangan.”
Yanto menegaskan, BULOG akan mendukung WARGROSNU dalam mendapatkan akses bahan pangan berkualitas dengan harga yang stabil, terutama pada masa-masa rawan seperti musim panen dan pasca-panen. “Kami percaya bahwa bersama WARGROSNU, kami dapat mencapai stabilitas yang lebih baik dalam suplai bahan pokok yang berkualitas dan aman, sesuai dengan kebutuhan masyarakat.”
Sebagai upaya memperkuat distribusi pangan, Yanto menyampaikan bahwa BULOG akan terus menjalin kemitraan yang dengan WARGROSNU dan sektor swasta lainnya. “Kerja sama ini bukan hanya tentang bisnis, tetapi juga tentang memberikan dampak nyata bagi masyarakat dengan harga pangan yang terjangkau,” pungkas Yanto.
Presiden Direktur PT. Bagus Multikarya Nusantara, Den Bagus Catur, menyampaikan bahwa WARGROSNU siap mendukung program ketahanan pangan nasional yang menjadi prioritas pemerintah. “Melalui WARGROSNU, kami ingin berperan serta dalam menyukseskan ketahanan pangan nasional.”
Dengan memberikan akses harga grosir untuk bahan pangan pokok, lanjut Catur, WARGROSNU berharap dapat mendorong pedagang kecil memperoleh barang dengan harga yang lebih kompetitif, sehingga mereka juga dapat menjual dengan harga terjangkau kepada masyarakat.
“Ini adalah langkah awal yang diharapkan mampu menciptakan dampak besar bagi stabilitas pangan nasional. Dukungan yang diberikan oleh Badan Pangan Nasional dan pemerintah daerah memberikan suntikan semangat bagi WARGROSNU sebagai mitra dalam upaya berkontribusi terhadap ketahanan pangan,” Catur mengungkapkan.
Dengan adanya kios grosir ini, masyarakat, khususnya di tingkat pedagang kecil dan eceran, akan mendapatkan peluang yang lebih besar untuk mendapatkan suplai bahan pangan yang stabil dengan harga terjangkau, guna mendukung kemandirian dan ketahanan pangan yang merata di seluruh wilayah.
Rusmana