Bulan Haul Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani Ditutup Pembagian Ratusan Paket Sembako
Bogor, Serambi Nusantara – Warga Kampung Sawah, RW 06, Desa Bojong, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menggelar “Puncak Bulan Haul Sultanul Auliya Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani”, yang digagas oleh Yayasan At-Tawassuth, pada Kamis malam Jumat 11 Rabiul Akhir 1442 H, bertepatan dengan 26 November 2020. Haul diikuti oleh 100 orang jamaah, terdiri atas anak-anak dan kaum ibu.

Kegiatan haul berlangsung sepanjang bulan Rabiul Akhir 1442 H atau sebulan penuh, yang ditandai dengan pelaksanaan Dzikir Manaqib Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani, dengan membaca Kitab Nurul Burhan karya Syaikh Mushlih bin Abdrurrahman Al-Maroqi Al-Makiyyi, Mranggen, Demak.
Siti Juriyah selaku panitia kegiatan kepada Serambi Nusantara, Minggu (27/12) mengemukakan, kegiatan pucak bulan haul bertema “Munajat Sosial menuju Indonesia Bebas Covid-19” tersebut diisi dengan dzikiran pembacaan kitab Nurul Burhan, mengenai “manaqib” atau perjalanan hidup Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani, dan dzikir khataman Munajat Qodiriyah yang dipimpin oleh Ketua Yayasan At-Tawassuth, Ahmad Fahir.
Rangkaian kegiatan lainnya adalah tausiah atau hikmah penyelenggaraan haul Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani, yang disampaikan oleh pimpinan Rubat Sangkanurip, Perumahan Ambar Telaga, Desa Mekarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Ustadz Jufri Soleh.
Yayasan At-Tawassuth setiap tahun aktif menyelenggarakan peringatan haul Sultanul Auliya Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani, yang dirayakan dengan melibatkan para peserta didik diniyah dan warga setempat baik kaum bapak maupun kaum ibu.
Yayasan ini juga rutin menghelat Dzikir Manaqib Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani setiap malam Rabu, yang dilaksanakan usai shalat Magrib.
Pada peringatan haul tahun ini, Yayasan At-Tawassuth menyembelih seekor kambing dan membagikan 100 nasi box pada jamaah yang hadir. Begitu pun pada haul Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani tahun lalu, Yayasan At-Tawassuth menyembelih seekor kambing untuk para jamaah yang menghadiri acara.
Penyelenggaraan haul sebagai ekspresi kecintaan kepada Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani. Kendati dilahirkan di Persia dan wafat di Baghdad, Iraq, namun secara bathin Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani sangat dekat dengan umat Islam Indonesia, terutama dengan warga Nahdlatul Ulama. Setiap saat kegiatan tahlil dan dzikir warga NU selalu menyertakan nama Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani dalam tawassul.
“Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani adalah rajanya semua wali di seluruh muka bumi, termasuk para wali yang berada di Indonesia. Karenanya wajar bila haul beliau selalu diperingati oleh umat Islam Indonesia, karena secara bathin hubungannya sangat kuat. Apalagi bagi masyrakat yang mengikuti Thoriqoh Qodiriyah wa Naqsabandyah (TQN),” ujar Ahmad Fahir.
Haul Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani diharapkan dapat menjadi wahana untuk melakukan perenungan dalam hidup beragama dan bermasyarakat serta memetik pelajaran penting dari teladan hidup Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani. Apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19, harus banyak belajar dan ikhtiar untuk lebih mendekatkan diri pada Allah SWT.
Bulan Haul Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani dilaksnakan pada hari Rabu (23/12/2020), ditandai Dzikir Manaqib serta Bakti Sosial bekerja sama dengan Kaukus Muda Indonesia – Bareskrim Polri dengan membagikan 200 paket sembako kepada yatim, warga dhuafa dan santri di wiilayah Kabupaten dan Kota Bogor.

Ketua Umum Kaukus Muda Indonesia, Ustadz Ra Edi Humaidi kepada Serambi Nusantara mengungkapkan, rasa syukur dan terhormatnya atas pelibatan organisasi yang dipimpinnya dalam menyukseskan bulan Haul Tuanku Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani qaddasallhu sirrahu tersebut.
“Kegiatan kami di Bogor ini bagian dari kelanjutan aktivitas rutin KMI – Bareskrim Polri dalam menyelenggarakan bakti sosial membantu anak-anak yatim, dhuafa dan masyarakat yang dihimpit kesulitan ekonomi di wilayah Jabodebek. Kegiatan ini rutin kami lakukan sejak awal 2020,” kata Edi.
Edi Humadi selaku ketu umum KMI menyampaikan apresiasi dan doa kepada Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) PolriKomjen Pol Listyo Sigit Prabowo atas dukungan dan kerja samanya, sehingga ia dan kawan-kawan dapat terus berbagi membantu merka yang kesulitan ekonomi.
“Dukungan yang ditunjukkan Kabareskrim Polri bukan hanya sebagai cermin komitmen dan empati kepada yatim, warga dhuafa dan santri, seklaigus juga munjatat sosial agar wabah Covid-19 segera hilang, karena sedekah merupakan salah satu faktor kunci tolak bala,” demikian Edi Humaidi. ***
Rusmana