Pongkor Menuju UNESCO Global Geopark
Pongkor Menuju UNESCO Global Geopark
Warga Bogor Raya patut bersyukur memiliki wahana wisata geologi unggulan dan taman bumi eksotis bernama Geopark Nasional Pongkor, yang berlokasi di kawasan Gunung Pongkor, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Kawasan Pongkor ditetapkan sebagai geopark nasional pada akhir 2018 , bahkan Kementerian Pariwisata menjadikan Pongkor tuan rumah alias lokasi penyerahan sertifikat 7 geopark masional lainnya, pada Jumat (30/11/2018).
Sejak ditetapkan sebagai kawasan Geopark Nasional pada akhir 2018, Pongkor menjadi wilayah terpadu yang terdepan dalam perlindungan dan penggunaan warisan geologi dengan cara yang berkelanjutan, dan mempromosikan kesejahteraan ekonomi masyarakat yang tinggal di sana. Geopark Pongkor mencakup seluruh wilayah Kecamatan Nangungg dan 14 kecamatan lain di wilayah barat dan utara Kabupaten Bogor.
Saat peringatan Ulang Tahun ke-1 dan Musrembang Geopark Pongkor pada Februari 2020, Pemerintah Kabupaten Bogor mencanangkan taman wisata geologi dan bumi ini untuk diusulkan menjadi UNESCO Global Geopark (UGG) alias Geopark berskala dunia ke badan PBB yang menangani masalah pendidikan, keilmuwan dan kebudayaan.
Musrembang Geopark Pongkor 2020 digagas dalam rangka menyusun perencanaan program dan kegiatan yang mendukung Panca Karsa Bogor Maju, khususnya pengembangan Geopark Nasional Pongkor yang pada tahun 2021 ditargetkan untuk menjadi UGG.
Acara Musrembang yang dilanjutkan dengan Talk Show dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin. Dalam sambutannya, ia mengatakan kita semua harus care terhadap pembangunan Geopark Pongkor.
“Kita semua khususnya yang ada disini harus care terhadap pembangunan dan pengembangan Geopark Pongkor, kedepan ketikan Geopark Pongkor sudah diakui oleh dunia akan terasa manfaatnya, bukan hanya untuk keperluan konservasi, Geopark Pongkor juga untuk edukasi, wisata dan pemberdayaan ekonomi secara berkelanjutan,” kata Burhanudin.
Burhanudin yang didaulat menjadi Ketua Dewan Pembina Badan Pengelola Kawasan Geopark Nasional Pongkor ini juga menambahkan, musrembang ini juga sebagai salah satu sarana untuk sosialisasi secara masif bagi para pemangku kepentingan. “Musrembang ini salah satunya sebagai upaya sosialisasi bagi para pemangku kepentingan, stakeholder dan masyarakat tentunya agar pengembangan Geopark Nasional Pongkor dapat menjadi prioritas pembangunan pasca ditetapkan sebagai salah satu Geopark Nasional, untuk itu perlu kerjasama dan kerja keras dari semua pihak untuk mewujudkan Geoparak Nasional Pongkor menjadi Unesco Global Geopark (UGG),” tambahnya.
Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bogor menggas kegiatan dengan target penajaman pembangunan kawasan Geoparak Nasional Pongkor pada 2020 dan 2021.
Untuk menopang gagasan pengusulan Geipark Pongkor sebagai UGG pada tahun mendatang kecamatan yang termasuk dalam kawasan Geopark Nasional Pongkor mendapatkan pagu indikatif khusus pengembangan Geopark Nasional Pongkor. Setiap Kecamatan diwilayah Geopark Nasional Pongkor mendapatkan alokasi pagu indikatif tahun 2021 untuk pengembangan Geopark sebesar 1 Milyar bersumber dari APBD Kabupaten Bogor. (*)
Ahmad Fahir